SELAMAT BERGABUNG TEMAN - TEMAN,,,
DENGAN SAYA "REDIMAN LEONARDO SILAEN"

Senin, 30 Agustus 2010

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
KABANJAHE

Karya Tulis Ilmiah, Agustus 2010


REDIMAN LEONARDO SILAEN


“EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN MINDI (Melia azedarach L.) DALAM MEMBUNUH NYAMUK CULEX”
xi + 50 halaman + 6 gambar + 11 tabel + 2 lampiran

ABSTRAK

Dipandang dari sudut kesehatan, kepadatan nyamuk culex merupakan masalah yang sangat penting karena nyamuk culex merupakan vector penyakit yang sangat berbahaya dan dapat menimbulkan penyakit kaki gajah. Adanya bahaya yang ditimbulkan oleh nyamuk culex tersebut, maka perlu diadakan suatu pengendalian. Penggunaan insektisida nabati dari ekstrak daun mindi (Melia azedarach L) Merupakan salah satu alternatif untuk pengenddalian nyamuk culex. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun mindi (Melia azedarach L.) dalam membunuhn nyamuk culex.,
Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen murni dengan metode post-test only kontrol design dengan memberikan berbagai konsentrasi ekstrak daun Mindi (Melia azedarach L.), yaitu konsentrasi 40 gr/l, 60 gr/l, dan 80 gr/l pada masing – masing kotak perlakuan yang berisi 20 ekor nyamuk Culex. Setelah 1, 2 dan 3 jam dihitung kematian nyamuk Culex dan replikasi dilakukan sebanyak 3 kali.
Hasil Penelitian diketahui kematian nyamuk culex pada konsentrasi 40 gr/l adalah 18,3% – 43,3%, kematian nyamuk culex pada konsentrasi 60gr/l adalah 26,6% - 58,3% dan kematian nyamuk culex pada konsentrasi 80gr/l adalah 36,6% - 73,3%.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa ekstrak daun Mindi (Melia azedarach L.) dapat digunakan sebagai insektisida nabati untuk pengendalian nyamuk culex. Penulis menyarankan adanya usaha untuk memberantas vektor nyamuk Culex dengan insektisida nabati khususnya ekstrak daun Mindi (Melia azedarach L.) agar tidak terjadi resistensi pada vektor penyakit dan tidak terjadi pencemaran lingkungan.

Daftar Bacaan : 9 (2000 – 2009)
Klasifikasi :